pernah


aku cemburukan perempuan itu yang ramai peminatnya.
aku cemburukan perempuan itu yang beli baju baru untuk temu janjinya
aku cemburukn perempuan itu yang tersenyum bahagia menanti kekasihnya.
aku cemburukan perempuan itu ada yang menunggu-nya
aku cemburukan perempuan itu yang terima bunga
aku cemburukan perempuan itu yang terima patung beruang
aku cemburukan perempuan itu yang sayang kekasihnya
aku cemburukan perempuan itu yang susah kerena cintanya
aku cemburukan perempuan itu yang sanggup mati demi cintanya
aku cemburukan perasaan perempuan itu yang sangat bahagia
aku cemburukan perempuan itu yang sederhana.

perempuan itu memasak
perempuan itu mengait
perempuan itu sentiasa tersenyum
perempuan itu kelakar
perempuan itu kuat menangis
tapi perempuan itu bukan perempuan itu lagi.


No comments:

Post a Comment